Tuesday, 27 September 2011

Mengenai Tempat Tinggal Iblis


Salah seorang sahabat, Ansa bin Malik r.a. berkata: “Iblis laknat telah bertanya kepada Allah s.w.t. antaranya ialah:-

Kata Iblis kepada Allah s.w.t.: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan kepada anak Adam itu tempat kediaman yakni rumah untuk berzikir kepadaMu. Tunjukkanlah kepadaku tempat kediamanku.”

Firman Allah s.w.t. yang bermaksud: “Wahai Iblis tempat kediamanmu ialah di dalam bilik air (tandas).”

Iblis berkata: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan kepada anak Adam itu tempat mereka berkumpul (mesjid, surau). Di manakah tempat bagiku berkumpul?”

Firman Allah s.w.t. yang bermaksud: “Wahai Iblis tempat untuk kamu berkumpul ialah di pasar-pasar (di pusat-pusat membeli belah, pesta-pesta, kelab-kelab malam, majlis-majlis maksiat, tempat hiburan dan sebagainya).”

Iblis berkata lagi: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan kepada anak Adam itu kitab untuk mereka membaca (Al-Quran). Tunjukkanlah kepadaku apakah bahan bacaanku?”

Firman Allah s.w.t. yang bermaksud: “Wahai Iblis, bahan bacaanmu ialah Syair (sajak dan yang bersangkutan dengannya).”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah berikan kepada mereka cerita-cerita (kata-kata benar), apakah cerita-cerita bagiku?”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, cerita bagimu ialah kata-kata dusta (bohong dan yang bersangkutan denganya).”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan azan kepada anak Adam untuk mereka mengajak orang datang (mengumpulkan orang untuk sembahyang berjamaah). Apakah azanku (untuk mengumpulkan orang).”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, azan untukmu ialah seruling.”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah mengutus para utusanmu (para nabi dan para Rasul) kepada anak-anak Adam. Siapakah yang akan menjadi utusan bagiku.”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, para utusanmu ialah dari dukun (dan yang lebih kurang sama dengannya).”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan kitab bertulis (ayat-ayat Al-Quran) kepada anak-anak Adam. Apakah tulisan bagiku?”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, tulisanmu ialah tulisan gincu yang palsu di badan (seperti lukisan-lukisan dilengan, tahi lalat yang diada-adakan dan yang lebih kurang sama dengannya).”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan kepada anak-anak Adam itu perangkap-perangkap. Apakah perangkap bagiku.”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, perangkap untukmu ialah wanita-wanita.”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah memberikan makanan (yang disebutkan dengan namaMu) kepada anak-anak Adam. Apakah makanan bagiku?”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, makanan untukmu ialah sesuatu yang tidak disebut nama Allah.”

Kata Iblis: “Ya Tuhanku, Engkau telah berikan minuman (minuman yang halal dan yang sentiasa dimulakan dengan bismillah) kepada anak-anak Adam. Apakah minuman bagiku?”

Firman Allah s.w.t.: “Wahai Iblis, minuman untukmu ialah sesuatu yang memabukkan (seperti arak, yang lebih kurang sama dengannya dan minuman yang tidak dimulakan dengan bismillah).”

Ibnu Mas’ud r.a. berkata: “Kalau seseorang itu makan dengan tidak membaca bismillah, maka syaitan akan makan bersamanya. Apabila seseorang itu makan dan dimulai dengan bismillah maka syaitan tidak akan dapat makan bersama bahkan syaitan akan memuntahkan kembali apa-apa yang sudah dimakannya.”

Ibrahim Annakhaai berkata: “Kalau seseorang itu masuk ke rumahnya dan memberi salam, maka syaitan akan berkata: “Tidak ada tempat bagiku di sini.” Dan kalau seseorang itu hendak makan atau minum lalu dimulai dengan bismillah maka syaitan akan berkata: “Tidak ada tempat dan tidak ada makanan dan minuman untukku di sini.” Akan keluarlah syaitan dengan rasa kecewa.”

September « 2009 « Berkenalan Dengan Iblis:

'via Blog this'

No comments:

Post a Comment